Tautan-tautan Akses

Menlu Iran: AS, Mitra Perunding Perlu Bersikap Masuk Akal


Menteri Luar Negeri AS John Kerry (kedua dari kiri) dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (kedua dari kanan) di sebuah hotel di Wina, Austria (27/6).
Menteri Luar Negeri AS John Kerry (kedua dari kiri) dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (kedua dari kanan) di sebuah hotel di Wina, Austria (27/6).

Mohammad Javad Zarif mengatakan jika mereka mengambil langkah-langkah positif dan tidak mengajukan tuntutan berlebihan, kesepakatan yang menguntungkan semua pihak akan tercapai.

Menteri Luar Negeri Iran mengatakan kepada media pemerintah, beberapa hari menjelang tenggat waktu untuk mewujudkan kesepakatan komprehensif mengenai program nuklir Iran, bahwa kesepakatan mungkin tercapai bila pihak di luar Iran bersikap masuk akal.

Mohammad Javad Zarif mengatakan Sabtu (27/6), jika pihak lain itu mengambil langkah-langkah positif dan tidak mengajukan tuntutan berlebihan, kesepakatan yang menguntungkan semua pihak akan tercapai.

Pernyataannya itu dikeluarkan tidak lama sebelum pertemuan di Wina dengan Menteri Luar Negeri AS John Kerry.

Amerika Serikat dan lima mitra perundingannya akan berusaha mencapai kesepakatan sebelum tenggat waktu yang mereka tetapkan sendiri, yakni 30 Juni. Namun banyak pihak meragukan target itu akan tercapai sampai tenggat waktu tersebut.

Seorang diplomat Barat mengatakan, sejumlah isu -- termasuk inspeksi PBB terhadap lokasi-lokasi pengembangan nuklir Iran, transparansi, sanksi-sanksi, dan kemungkinan penggunaan program nuklir Iran untuk tujuan militer -- masih perlu diselesaikan.

Para perunding kini sedang mengusahakan kesepakatan final yang akan membatasi program nuklir Iran dengan imbalan pelonggaran sanksi.

XS
SM
MD
LG